TUGAS
ILMU SOSIAL BUDAYA DASAR
(ISBD)
1. ASPEK KEHIDUPAN,
PERKEMBANGAN MASALAH MASYARAKAT PEDESAAN DAN PERKOTAAN
2. ASPEK SOSIAL BUDAYA YANG BERPENGARUH TERHADAP LAYANAN
KEBIDANAN
3.
CARA-CARA
PENDEKATAN SOSIAL BUDAYA DALAM PRAKTIK KEBIDANAN
ASPEK KEHIDUPAN, PERKEMBANGAN MASALAH MASYARAKAT
PEDESAAN DAN PERKOTAAN
A. Konsep Masyarakat dan
Sosial Budaya Masyarakat Indonesia
1.
Konsep
Dasar Masyarakat
Istilah
masyarakat berasal dari Bahasa Arab, yaitu syrak
atau syaraka yang artinya ikut serta atau berpartisipasi. Dalam Bahasa Arab, masyarakat disebut dengan mujtama’, yang menurut Ibnu Mansyur
dalam Lisan al ‘Arab mengandung arti pertama,
pokok dari segala sesuatu, yakni tempat tumbuhnya keturunan; kedua, kumpulan dari orang banyak yang
berbeda-bea. Musyarakah mengandung arti berserikat, bersekutu dan saling
bekerja sama. Pegertian musyarakah
dan mujtama adalah masyarakat
merupakan kumpulan dari orang banyak yang berbeda-beda., tetapi menyatu dalam
ikatan kerja sama, dan mematuhi peraturan yang disepakati bersama.
2.
Konsep Masyarakat dan Sosial Budaya Masyarakat
Dinamika sosial dan
kebudayaan itu, tidak terkecuali melanda masyarakat Indonesia, walaupun luas
spektrum dan kecepatannya berbeda-beda. Demikian pula masyarakat dan kebudayaan
Indonesia pernah berkembang dengan pesatnya di masa lampau, walaupun
perkembangannya dewasa ini agak tertinggal apabila dibandingkan dengan
perkembangan di negeri maju lainnya. Betapapun, masyarakat dan kebudayaan
Indonesia yang beranekaragam itu tidak pernah mengalami kemandegan sebagai
perwujudan tanggapan aktif masyarakat terhadap tantangan yang timbul akibat
perubahan lingkungan dalam arti luas maupun pergantian generasi.
Ada sejumlah kekuatan yang mendorong terjadinya
perkembangan sosial budaya masyarakat Indonesia. Secara kategorikal ada 2
kekuatan yang mmicu perubahan sosial,
·
Petama, adalah kekuatan dari dalam
masyarakat sendiri (internal factor), seperti pergantian generasi dan berbagai
penemuan dan rekayasa setempat.
Download Disini
0 comments:
Post a Comment